Koordinasi Persiapan Pelaksanaan MPP Keliling di Kecamatan Ajibarang
Koordinasi Persiapan Pelaksanaan MPP Keliling di Kecamatan Ajibarang
Forum Komunikasi Masyarakat, Sosialisasi & Fasilitasi perizinan berusaha melalui Gelas Umi
Kece Mas (Gerakan Legalisasi Usaha Mikro Kecil Banyumas) serta Koordinasi tindak lanjut
persiapan pelaksanaan kegiatan MPP Keliling di Kecamatan Ajibarang
Kegiatan Forum Komunikasi Masyarakat bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan masyarakat, khususnya pelaku usaha mikro dan kecil. Melalui forum ini, masyarakat diajak untuk:
Menyampaikan aspirasi dan permasalahan terkait perizinan berusaha dan akses layanan publik.
Meningkatkan partisipasi aktif dalam pembangunan ekonomi lokal.
Membangun komunikasi dua arah antara pelaku usaha dan pemerintah guna menciptakan kebijakan yang tepat sasaran.
2. Sosialisasi & Fasilitasi Perizinan Berusaha melalui Gelas Umi Kece Mas
Gelas Umi Kece Mas (Gerakan Legalisasi Usaha Mikro Kecil Banyumas) merupakan program inovatif Pemkab Banyumas untuk:
Mendorong pelaku usaha mikro dan kecil agar memiliki legalitas usaha, seperti NIB (Nomor Induk Berusaha).
Memberikan pendampingan langsung di lapangan, termasuk cara pendaftaran OSS (Online Single Submission) dan persyaratan administrasi lainnya.
Meningkatkan kesadaran hukum pelaku usaha terkait pentingnya legalitas usaha dalam menunjang akses permodalan, pelatihan, dan kemitraan.
Sosialisasi dilakukan dengan metode:
Presentasi dan diskusi interaktif
Klinik konsultasi perizinan
Simulasi langsung pengurusan izin usaha
3. Koordinasi Tindak Lanjut Persiapan Pelaksanaan Kegiatan MPP Keliling di Kecamatan Ajibarang
Kegiatan ini merupakan upaya untuk mendekatkan layanan publik kepada masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang jauh dari pusat pelayanan. Melalui Mobil Pelayanan Publik (MPP) Keliling, masyarakat dapat:
Mengakses berbagai layanan perizinan dan non-perizinan seperti: pembuatan KTP, KK, izin usaha, dan layanan lainnya.
Mendapatkan informasi langsung tentang program-program pemerintah daerah.
